MAROS,SULAWESION.COM – Calon Bupati Maros nomor urut 2, Chaidir Syam berjanji akan membangun jalan beton sepanjang 1,5 KM di Dusun Jampue, Kecamatan Mallawa.
Anggaran yang digelontorkan untuk pembangunan jalan beton ini sekitar Rp2 miliar.
“Salah satu prioritas kami nantinya adalah pembangunan jalan di Jampue ini, karena merupakan akses utama warga setempat,” kata Chaidir saat dikonfirmasi, Rabu (13/11/2024).
Ia berharap dengan adanya pembangunan jalan ini, perekonomian dan mobilitas warga Jampue dapat meningkat, serta akses ke berbagai layanan publik dan pasar semakin terbuka lebar.
Chaidir mengatakan Kecamatan Mallawa memang menjadi daerah dengan pembangunan infrastruktur yang cukup besar selama dirinya menjabat sebagi bupati.
Khusus tahun ini saja, ada pembangunan jalan sepanjang 17 KM dengan anggaran Rp19 M untuk pembangunan jalan di Desa Tellu Penuae.
Proyek ini merupakan bagian dari upaya besar pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di berbagai pelosok Maros, yang akan berdampak langsung pada kenyamanan dan kemudahan transportasi bagi masyarakat.
“Pembangunan jalan di Desa Tellu Penuae adalah salah satu contoh konkret dari komitmen kami untuk meningkatkan infrastruktur di Maros, khususnya di kecamatan-kecamatan yang masih membutuhkan perhatian lebih. Kami ingin memastikan bahwa seluruh warga Maros, tanpa terkecuali, bisa merasakan manfaat dari pembangunan yang kami lakukan,” jelas Chaidir.
“Bahkan sepanjang kepemimpinan kami selama 3,6 tahun total anggaran untuk pembangunan jalan beton mencapai Rp30 miliar di berbagai kecamatan,” sebutnya.
Mantan Ketua DPRD Maros ini juga menyebutkan, selain jalan, pembangunan jembatan juga dilakukan di Kecamatan Mallawa.
“Jembatan ada dua jembatan dengan bentangan 80 dan 60 meter dengan anggaran Rp10 miliar,” tuturnya.
Dengan adanya berbagai program infrastruktur yang telah berjalan dan akan dilanjutkan, Chaidir berharap bahwa Maros akan semakin maju dan sejahtera.
Ia berjanji untuk terus memperjuangkan kebutuhan dan harapan masyarakat Maros, terutama dalam hal aksesibilitas dan pemerataan pembangunan infrastruktur yang adil di seluruh kecamatan.
“Kami berkomitmen untuk terus membangun Maros, memastikan bahwa seluruh daerah, terutama yang berada di pelosok, mendapatkan perhatian yang setara dalam hal pembangunan infrastruktur. Pembangunan jalan dan jembatan ini adalah bagian dari upaya kami untuk memperkuat ekonomi lokal dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam menjalani aktivitas sehari-hari,” tutup Chaidir.(rls)