BLORA,SULAWESION.COM — Suasana penuh haru menyelimuti Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora pada Kamis (24/7/2025), dalam acara pisah sambut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Blora. M. Haris Hasbullah resmi menanggalkan jabatannya setelah lebih dari dua tahun mengabdi dan akan mengemban amanah baru sebagai Asisten Pembinaan di Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat.
Jabatan strategis itu kini diamanahkan kepada Hetty Cahyaningrum, mantan Kajari Landak, Kalimantan Barat. Serah terima jabatan sebelumnya telah digelar di Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, Kamis siang.
Bupati Blora, Arief Rohman, secara khusus menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas dedikasi Haris Hasbullah selama menjabat di Blora.
“Beliau sosok yang terbuka, komunikatif, dan mampu menciptakan suasana kerja yang sinergis antar lembaga. Kami merasa kehilangan seorang mitra sekaligus sahabat dalam membangun penegakan hukum yang humanis,” ungkap Arief.
Bupati juga menyampaikan harapannya kepada Kajari baru agar terus melanjutkan sinergi yang telah terbangun antara Kejaksaan, Pemkab, dan Forkopimda.
“Selamat datang kepada Ibu Hetty Cahyaningrum. Kami yakin, dengan pengalaman dan komitmennya, Ibu mampu membawa Kejari Blora lebih progresif dalam mendampingi pembangunan daerah dan menjamin kepastian hukum bagi masyarakat,” tambahnya.
Dalam sambutannya, Haris Hasbullah mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan dukungan semua pihak selama ia bertugas di Blora.
“Tentu masih banyak kekurangan. Kami mohon maaf dan semoga pengganti kami bisa membangun kerja sama yang lebih baik demi kemajuan Blora,” ucapnya bersama istri.
Sementara itu, Hetty Cahyaningrum menyatakan kesiapan untuk melanjutkan program kerja pendahulunya. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antarlembaga dan keterbukaan dalam menegakkan hukum.
“Mari kita melangkah bersama, menjaga sinergi, dan mengawal penegakan hukum yang berkeadilan dan berintegritas di Blora,” ujar Hetty, didampingi suaminya.
Acara ditutup dengan ramah tamah dan penyerahan cinderamata sebagai bentuk penghormatan kepada Kajari lama. Pergantian kepemimpinan ini diharapkan menjadi momentum pembaruan dan penguatan lembaga Kejaksaan dalam mendukung pembangunan serta menjaga keadilan hukum di Kabupaten Blora.







