BOLMUT, SULAWESION.COM- Sekolah di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) mulai menerapkan Kurikulum Pendidikan Anti Korupsi (PAK) pada tahun ajaran 2024-2025.
Dalam kurikulum ini para siswa mendapat materi pelajaran salah satunya tentang kejujuran. Mereka juga diajarkan bagaimana menyampaikan pendapat tentang apa itu korupsi.
Contohnya di SDN 7 Bolangitang Timur, para siswa kelas IV dibagi kelompok dalam menyampaikan pendapat mereka soal apa itu korupsi.
Bahkan salah satu siswa sempat mengajukan pertanyaan tentang bagaimana korupsi uang negara.
Sebelumnya, Kepala dinas pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bolmut Fadly Usup mengatakan kurikulum pendidikan anti korupsi ini digabungkan dengan pengetahuan lokal bagaimana mencegah korupsi.
“Dengan kurikulum ini diharapkan dapat mencegah korupsi sejak dini,”ujarnya.
Diketahui dalam mewujudkan pendidikan anti korupsi di sekolah para guru dapat memberikan pelatihan kepada siswa
melalui kantin kejujuran.
Selanjutnya, siswa berlatih melalui kotak kejujuran. Berlatih mengoreksi sendiri tugas dan latihan.
Siswa berlatih mengidentifikasi karakter jujur. Sekolah memberikan ekstrakurikuler khusus. Siswa dan guru memahami manfaat kejujuran dan disiplin.
Pendidikan anti korupsi tidak hanya sebatas mengajarkan pengetahuan tentang korupsi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai anti korupsi yaitu jujur, mandiri, tanggung jawab, berani, sederhana, peduli, disiplin, adil, kerja keras.
Pendidikan anti korupsi, merupakan kunci penting dalam mencegah korupsi di masa depan. Dengan menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak dini, generasi muda diharapkan dapat membangun bangsa yang lebih bersih dan bermartabat. ***