Penyerahan bantuan Inflasi oleh Pemerintah kota Bitung. (Fto Istimewa).
BITUNG, SULAWESION.COM – Menjelang Pemilu 2024, niat baik Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung lewat bantuan, rawan disusupi politisi.
Salah satunya, bantuan daging untuk pengendalian laju inflasi. Tahun ini, Pemkot Bitung mengucurkan 1,5 miliar lewat Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Anggaran yang terbilang ‘jumbo’ itu, memberikan ruang kepada petahana dalam pemilihan legislatif nanti untuk ikut nimbrung menyalurkan bantuan tersebut.
Sekretaris Umum PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Bitung, Fanessa Harun menilai, dalam pemilihan legislatif itu petahana selalu punya nilai khusus.
“Selain mempunyai sumber daya anggaran, juga mampu mengerakkan birokrasi. Apalagi dari partai penguasa,” ujar Fanessa, Kamis (09/03/2023).
Kendati begitu, Fanessa mengapresiasi intervensi pemerintah kota Bitung dalam menekan laju inflasi.
“Yang kami amati, data terakhir inflasi yang dirilis Pemkot Bitung yaitu berada angka 0,66%. Artinya, pemerintah mampu dan konsisten dalam mengendalikan inflasi sejauh ini,” katanya.
Tetapi, ia mengingatkan, jangan sampai niat baik pemerintah ini disusupi oleh oknum-oknum politisi untuk kepentingan Pileg 2024.
“Politisi itu harus punya etika,” tegasnya.
(YaserBaginda)