MANADO, SULAWESION.COM – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengimbau masyarakat yang ada di 15 kabupaten/kota agar waspada terhadap potensi La Nina (fenomena alam yang terjadi secara periodik di Samudera Pasifik).
Fenomena La Nina diprediksi akan tiba di Indonesia pada Juni 2024 dan membawa potensi badai dan hujan deras di berbagai wilayah, termasuk di Sulawesi Utara.
Imbauan ini disampaikan Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw saat diwawancarai langsung awak media di Lobi Kantor Gubernur Jl 17 Agustus Kota Manado, Rabu (26/6/2024).
Kandouw mengungkapkan menurut prakiraan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Sulawesi Utara akan dilanda fenomena La Nina dengan nominasi curah hujan lebih tinggi dan intensitasnya di atas normal.
“Jadi tolong hati-hati terutama yang di sepadan sungai, yang di lereng-lereng, yang di lembah untuk waspada,” imbau Kandouw.
Terkait hal ini, jelas Kandouw, pemerintah provinsi intens berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan stakeholder terkait kebencanaan. Selain itu ia meminta masyarakat sewaktu terjadi bencana agar tidak panik.
“Kita semua berharap cuacanya tidak terlalu ekstrem sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Kalaupun terjadi badan penanggulangan bencana di daerah sudah siap,” jelas Kandouw.