MAROS,SULAWESION.COM – Calon Bupati Maros Nomor Urut 2, Chaidir Syam, menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan guru honorer di Kabupaten Maros.
Dalam debat publik yang diselenggarakan di Hotel Claro pada Minggu (3/11/2024), Chaidir menyampaikan rencananya untuk menaikkan gaji guru honorer, terutama mereka yang bertugas di daerah terpencil dan wilayah terjauh.
“Terutama bagi guru yang ada di daerah terpencil dan daerah terjauh,” ujar Chaidir dalam debat tersebut.
Peningkatan kesejahteraan guru honorer ini termasuk dalam 22 agenda kerja yang akan dijalankannya jika kembali terpilih sebagai Bupati Maros.
Selain kenaikan gaji, Chaidir juga menjanjikan insentif tambahan bagi guru honorer.
Mantan Ketua DPRD Maros ini menekankan bahwa selama tiga tahun masa kepemimpinannya, Dinas Pendidikan Maros telah menerima alokasi anggaran yang cukup tinggi sebagai upaya membangun sumber daya manusia di Maros.
“Karena itu adalah cara untuk kita membangun SDM di Maros, di dalamnya termasuk membangun pendidikan dan guru-gurunya,” ujarnya.
Chaidir juga berkomitmen mendukung peningkatan pendidikan bagi guru dan kepala sekolah penggerak. Ia mendorong agar guru yang masih memiliki gelar D4 melanjutkan pendidikan ke jenjang S1, sementara yang sudah S1 agar melanjutkan ke S2.
Di sisi lain, Calon Wakil Bupati Muetazim Mansyur menambahkan bahwa pihaknya akan memberikan perhatian khusus kepada pengembangan kompetensi guru honorer.
“Kami akan rutin memberikan seminar untuk menambah pengetahuan mereka,” tutupnya.