Terus Naik, DBD di Kotamobagu Capai 112 Kasus

Kepala Bidang Kesmas D2P Dinkes Kotamobagu, Linda Wati Hasan (ist)

KOTAMOBAGU, SULAWESION.COM— Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotamobagu menghimbau kepada masyarakat Kotamobagu, agar menjaga kebersihan dan tidak bergantung pada Fogging dalam mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD).

Hal ini sebagaimana dijelaskan, Kepala Dinkes melalui Kepala Bidang Kesmas D2P Dinkes Kotamobagu, Linda Wati Hasan, Selasa (4/10/2022).

Bacaan Lainnya

“Selain fogging yang dilakukan, harus juga menjaga kebersihan rumah untuk mengatasi penyebaran DBD. Fogging hanya memutus rantai penularan DBD dengan melemahkan nyamuk dewasa bukan untuk membunuh jentik nyamuk,” ucap Linda.

Lebih lanjut Linda menghimbau, oleh sebab itu dihimbau agar masyarakat, melihat tempat-tempat yang biasanya menjadi perkembangbiakan jentik-jentik nyamuk, seperti di toilet, di selah rumah, kemudian di setiap genangan air yang ada di halaman rumah.

“Ditahun 2021 ada 68 kasus DBD namun di tahun 2022 mencapai angka DBD 112 kasus DBD yang paling banyak yaitu dibulan Agustus,”pungkasnya.

Nuxbuhang | Indra Sadli

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *