MAMASA,SULAWESION.COM– adanya Isu yang berkembang baik ditingkat Nasional bahkan ke Daerah terkait Resesi di tahun 2023 sangat mencuat.
Bagaimana tidak, Isu resesi tersebut mencuat setelah adanya Himbauan penanganan inflasi khususnya Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), bahkan Kabupaten Mamasa pun turut merasakan.
Sehubungan dengan itu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mamasa, Jufri Sambo Ma’dika mengatakan adanya Isu tersebut belum sampai pada DPRD Mamasa.
“Namun kita tetap mengacu pada surat Himbauan yang telah dikeluarkan Bupati kepada seluru Masyarakat agar memulai bercocok tanam, ” Ujar Jufri ketika ditemui SULAWESION. Com di Kantor DPRD Mamasa, Kamis (3/11/22).
Lanjutnya, adapun ketika Isu itu benar, maka kita berharap agar masyarakat mampu bertahan dengan mengelolah hasil di ladang baik itu memelihara ternak maupun berkebun.
Sementara itu Taufik, yang juga anggota DPRD Kabupaten Mamasa mengatakan, dengan adanya isu tersebut merupakan hal yang tidak bisa dihindari jika saja terjadi.
“Sehingga kita menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Mamasa agar mampu bertahan dengan menanam sayuran dan segala kebutuhan rumah tangga, ” kata Taufik.
Lanjutnya, Himbauan pun sudah diberikan kepada masyarakat secara langsung, baik di tingkat desa maupun secara umum Se-Kabupaten Mamasa.
“Contohnya di kampung, saya itu sudah mengajak masyarakat agar mau menanam Ubi kayu, Talas, dan Keladi bahkan seluru kebutuhan dapur, ” tandasnya.
Saldi/advertorial