Wuhu Institute China Gandeng Unsrat Manado Kerja Sama Bidang Pendidikan

Rektor Unsrat Manado Prof Dr Ir Oktovian Berty Alexander Sompie MEng IPU ASEAN Eng dan jajaran pimpinan saat mengikuti Zoom Meeting dengan Wuhu Institute of Technology China pada Februari 2024 lalu. (Foto: Unsrat Manado)

MANADO, SULAWESION.COM – Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) memperkuat kerja sama dengan Wuhu Institute of Technology and Conch.

Kerja sama pendidikan tersebut, bakal dibarengi dengan melakukan Launching Luban Workshop dan Program Student Exchange yang bertempat di lantai 5 Fakultas Teknik Unsrat Manado, pada Sabtu (27/4/2024) pukul 09.00 Wita.

Wakil Rektor Satu Bidang Akademik Unsrat Prof Dr Ir Grevo Gerung MSc menyampaikan bahwa kerja sama tersebut juga menggandeng PT Conch yang ada di Bolaang Mongondow (Bolmong).

“Kerja sama Unsrat dengan Wuhu Institute of Technology Conch, perusahaan pengelola semen di Lolak Bolmong. Sesuai rencana launching akan dihadiri gubernur Sulut rektor Unsrat, rektor Wuhu Institute of Technology dan direktur utama Conch,” ungkap Prof Gerung.

Setelah acara seremonial akan dilanjutkan dengan workshop yang diikuti 20 orang mahasiswa serta beberapa dosen Fakultas Teknik Unsrat Manado.

“Pada kesempatan ini akan diikuti dengan pelaksanaan Program Student Exchange kepada 35 orang mahasiswa dari sejumlah fakultas di lingkungan Unsrat,” jelas Prof Grevo.

Sebelumnya, Rektor Unsrat Prof Dr Ir Oktovian Berty Alexander Sompie MEng IPU ASEAN Eng, sempat mendampingi Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey untuk melakukan lawatan ke Shanghai-China, pada Minggu (7/5/2023) silam.

Kunjungan kerja sama itu, merupakan rangkaian agenda kerja sama di sektor pendidikan. Hal itu sejalan dengan sejumlah strategi dan terobosan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) yang berimplikasi pada  kelangsungan perekonomian.

Menurut Prof Sompie, penjajakan sektor pendidikan tersebut merupakan terobosan yang akan memberikan nilai lebih bagi Unsrat. Terutama dengan program pertukaran pelajar.

“Untuk sektor pendidikan ini bertujuan meningkatkan pertukaran kebudayaan internasional, membina lebih banyak pelajar teknis dan terampil berkualitas tinggi dengan perspektif internasional, serta terus berkontribusi dalam persahabatan dan pembangunan pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *