Sosok populer dari 5 partai. (Dokumentasi – Yaser)
BITUNG, SULAWESION.COM -Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kota Bitung makin menarik. Pasalnya, partai-partai besar bakal adu kekuatan.
Sejumlah sosok populer pun mulai dibidik untuk didorong maju menjadi kandidat di pentas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bitung pada November mendatang.
Lantas seperti apa kekuatan partai besar dan 5 sosok populer di Kota Bitung?
Maurits Mantiri Andalan PDI Perjuangan
PDI Perjuangan berhasil menguasai sebagian besar kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bitung. Capaian 11 kursi menunjukkan partai berlambang banteng moncong putih itu memiliki kekuatan besar di Pilkada nanti.
Baca juga: Keegan Kojoh Figur Ideal Dampingi Maurits Mantiri di Pilkada Bitung
Pencapaian tersebut tidak terlepas dengan sosok figur Maurits Mantiri. Selain Ketua DPC PDI Perjuangan, Maurits juga adalah Walikota Bitung.
Sosok figur Maurits Mantiri sulit di imbangi. Hal itu bukan tanpa alasan. Mengingat, semenjak ia dilantik jadi Walikota Bitung, sosok yang dikenal dengan sebutan ‘Om Kumis’ ini punya sejumlah prestasi mentereng.
Salah satunya di bidang pelayanan kesehatan. Ia berhasil mengalihkan ribuan kepesertaan BPJS warga Bitung untuk ditanggung pemerintah daerah.
Bahkan terbaru, ia memberikan Jaminan Kesehatan Nasional bagi penduduk Kota Bitung dalam rangka Program Universal Health Coverage Tahun 2024.
Beberapa kebijakan populisnya itu memberikan ruang bagi Maurits Mantiri menjadi andalan PDI Perjuangan di Pilkada Bitung.
Randito Maringka, Gerindra dan Ajang Pembuktian
Sinyal Randito Maringka bertarung di Pilkada makin nyaring terdengar. Bahkan, beberapa baliho wajahnya dengan berukuran jumbo menyeruak disudut kota ‘Cakalang’.
Apalagi sebagai besar pengurus Gerindra mengamini pengusaha muda itu masuk dalam gelanggang Pilkada serentak. Selain punya logistik yang kuat, capaian 7 kursi Gerindra di DPRD memungkinkan Randito mencalonkan diri sebagai kepala daerah.
Disisi lain, Pilkada serentak 2024 ini jadi ajang pembuktian Randito. Mengingat dia diberikan keleluasaan penuh oleh Ketua DPD Gerindra Sulut, Conny Rumondor dalam hal menentukan sikap politik.
Keegan Kojoh Figur Ideal dari NasDem
Nama Keegan Kojoh belakangan ini santer terdengar. Ia disebut-sebut sebagai satu-satunya figur paling ideal dari partai NasDem.
Sosok politisi Keegan memang tidak perlu diragukan sepak terjangnya. Ia syarat pengalaman. Sekaligus memiliki persiapan logistik yang memadai.
Meski demikian, dalam beberapa kesempatan Keegan belum ingin berkomentar lebih terkait Pilkada Bitung. Hal itu menurutnya sebagai bentuk menghormati keputusan partai dalam menugaskan kader di Pilkada.
“Kalau pun saya ditugaskan partai, saya siap bertarung di Pilkada,” tukasnya saat dikonfirmasi media ini pekan lalu.
Cindy Wurangian Simbol Partai Golkar
Cindy Wurangian adalah satu-satunya politisi perempuan yang masuk dalam 5 sosok populer di Kota Bitung. Setiap Pilkada namanya tidak pernah absen dalam hitungan politik.
Di empat kali Pemilu, Cindy selalu terpilih. Termasuk di Pemilu beberapa bulan lalu. Ia melenggang mulus ke DPRD Sulawesi Utara dengan suara yang signifikan dari daerah pemilihan (Dapil) Bitung – Minahasa Utara.
Kepiawaian Cindy dalam berpolitik bakal jadi modal di pertarungan Pilkada nanti. Ia satu-satunya simpul sekaligus simbol partai Golkar saat ini. Bukan tidak mungkin Cindy ikut jadi kandidat di Pilkada mendatang.
Demokrat Cari Jalan Usung Hengky Honandar
Setelah Maurits Mantiri, sebenarnya nama Hengky Honandar adalah sosok populer ke dua di Kota Bitung. Setelah mendapatkan Kartu Tanda Anggota (KTA) dari partai Demokrat, Hengky disebut-sebut sebagai lawan sepadan Maurits Mantiri.
Namun, popularitas Hengky tidak berbanding lurus dengan capaian kursi partai berlambang mercy. Meski Demokrat lebih dulu ‘curi’ start dalam konsolidasi Pilkada dengan mengusung Hengky, efek suara elektoral masih jauh dari harapan.
Saat ini Demokrat harus cari jalan. Agar Hengky terakomodir dalam koalisi. Mengingat gimik politik di tingkat Provinsi Demokrat bakal ditinggalkan.
Capaian 3 kursi Demokrat di DPRD Bitung rupanya bakal sulit untuk mendongkrak Hengky sebagai calon kepala daerah. Satu-satunya jalan adalah Hengky keluar dari bayang-bayang partai politik dan maju lewat jalur independen.