Emak-emak Serbu GPM di Bolangitang II, Beras 1,4 Ton Habis Terjual

Pj Bupati Bolmut Sirajudin Lasena Saat Menghadiri GPM di Bolangitang II. (Foto Rahmat Tegila/Prokopim Pemkab Bolmut

BOLMUT,SULAWESION.COM– Walau panas dibawah sinar terik matahari. Warga desa Bolangitang II, Kecamatan Bolangitang Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menyerbu Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di halaman kantor desa, Rabu 21 Februari 2024.

Bacaan Lainnya

Pantauan media ini warga terutama ibu-ibu (emak-emak) mengantri dalam membeli beras, minyak kelapa dan gula pasir. Beras 5 Kg dijual dengan harga Rp53 ribu.

Selanjutnya gula pasir 1 Kg dan minyak kelapa 1 liter dijual dengan harga Rp16 ribu.

Menurut warga yang mengantri program ini sangat membantu mereka. Apalagi beras.

“Harga beras ada yang sampai Rp16-18 ribu 1 Kg dijual para pedagang,”ujar salah satu warga sembari berharap program seperti ini terus dilakukan oleh pemerintah daerah.

Sementara itu Pj Bupati Bolmut Sirajudin Lasena mengatakan GPM ini merupakan program pemerintah daerah bekerjasama dengan Bulog dalam membantu warga.
Program ini sejak tahun 2023. Selain itu program ini bagian dalam menjaga inflasi daerah.

Saat ditanya terkait fenomena harga beras yang mengalami kenaikan, Sirajudin menuturkan GPM ini salah satu program yang membantu masyarakat terkait dampak kenaikan harga beras.

Selanjutnya pihak pemerintah akan melakukan operasi pasar. Saat ini juga beberapa wilayah di Bolmut mulai panen padi sawah.

Pada program GPM yang digelar di desa Bolangitang II, pihak pemda dan Bulog telah menyediakan 1,4 ton beras dan habis terjual. Minyak goreng 240 liter habis terjual, gula 200 Kg habis terjual.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *