MANADO, SULAWESION.COM – Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw bertemu dengan Mario Lauw, Chief Representative Netherlands Business Support Office (NBSO), atau Kantor Perwakilan Dagang Belanda, dibawah Kementerian Ekonomi dan Kemenlu Belanda.
Pertemuan itu berlangsung hangat di ruang kerja Steven Kandouw, di lantai 6 Kantor Gubernur, Jl 17 Agustus, Kota Manado, Rabu (18/9/2024).
Kandouw didampingi Kaban PTSP Syalom Korompis menyatakan, bahwa NBSO merupakan jaringan ekonomi yang dibawah kedutaan besar Kerajaan Belanda, Konsulat kehormatan Belanda di Jakarta, Netherlands Enterprises Agency di Den Haag Belanda.
“NBSO melaksanakan kunjungan ke Sulawesi Utara untuk menjajaki kerjasama promosi perdagangan dan investasi Belanda di Indonesia Bagian Timur lainnya,” ujar Kandouw.
Ditambahkannya pula, NBSO ingin meningkatkan kerjasama Belanda-Indonesia yg mencakup sektor pertanian, ketahanan pangan, peternakan, kesehatan, maritim, pengelolaan limbah, dan logistik, serta pendidikan.
Dijelaskan Kandouw bahwa, ada diskusi peluang kerjasama dan investasi antara perusahaan Belanda dan Sulut.
“Beberapa program yang ditawarkan adalah program PUM berupa sharing knowledge, berbagi pengetahuan untuk usaha kecil menengah, program penguatan ekspor ke Uni Eropa terutama Belanda, dan kerjasama bidang pariwisata dan industri pangan,” jelasnya.
Kandouw menambahkan, struktur investasi di Sulut potensi, realisasi investasi, dan sektor menarik apa saja yang didorong pemerintah.
Sektor pertanian, pariwisata, dan perdagangan menjadi bidang pilihan yang akan di kerjasamakan.