Program GENIUS Kabupaten Maros: Menyemai Generasi Unggul Melalui Pangan Bergizi

Kepala Dinas Pertanian Maros, Agustam saat memberikan baju kaos dalam program GENIUS (Humas Pemkab Maros).

MAROS,SULAWESION.COM- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Maros telah menggelar Program GENIUS (Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi Untuk Siswa) sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang bagi tumbuh kembang anak-anak.

Acara resmi pembukaan program ini dihadiri oleh Bupati Maros, Chaidir Syam, dan berlangsung di Tribun Utama Kantor Bupati Maros pada Senin (9/10/2023).

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini dimulai dengan pembagian baju kaos kepada siswa-siswi tingkat Sekolah Dasar. Bupati Maros,  Chaidir Syam, dalam pidatonya, menyatakan harapannya bahwa melalui pemberian pangan bergizi, tujuan peningkatan kualitas gizi siswa-siswi di Kabupaten Maros dapat tercapai.

“Kita sekaligus memastikan kesehatan dan pertumbuhan yang optimal bagi generasi muda di Kabupaten Maros. Program ini berupa pembagian pangan bergizi bagi anak-anak kita,” ujarnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Maros, Agustam, menjelaskan bahwa pangan yang berkualitas tinggi dapat meningkatkan potensi anak-anak untuk berkembang secara optimal, baik dari segi fisik maupun intelektual.

“Semoga dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan dan perkembangan anak menuju masa depan yang lebih cerah. Juga membantu penanganan masalah rawan pangan dan gizi untuk mencapai visi generasi emas 2045,” tambahnya.

Program GENIUS ini melibatkan pemberian kudapan bergizi kepada siswa sebanyak 20 kali selama periode Oktober hingga November.

Anggaran yang dialokasikan untuk program ini mencapai Rp87.600.000. Dalam periode ini, SDN 215 Inpres Taipa Kecamatan Maros Baru akan menerima bantuan untuk 215 siswa, sedangkan Siswa SDN 168 Inpres Jambua Kecamatan Moncongloe akan mendapatkan manfaatnya sebanyak 259 siswa.

Program GENIUS diharapkan dapat menjadi langkah positif dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi seimbang bagi tumbuh kembang anak-anak di Kabupaten Maros.

Selain itu, diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam mencapai sasaran pembangunan generasi emas pada tahun 2045 yang diharapkan oleh pemerintah.(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *