MINUT, SULAWESION.COM – Caleg DPR RI Dapil Sulawesi Utara Rio Dondokambey dan pasangan Capres Cawapres nomor urut 03 Ganjar-Mahfud dibanjiri dukungan.
Dukungan kali ini datang dari para musisi yang berada Bumi Nyiur Melambai. Mereka menyatakan tekadnya untuk mengawal kemenangan Rio Dondokambey dan Ganjar-Mahfud pada pemilu 14 Februari mendatang.
Pernyataan dukungan dideklarasikan langsung Komunitas Musisi Sulawesi Utara yang dihadiri oleh ratusan musisi dari berbagai genre di Basement Kantor DPD PDI Perjuangan Sulawesi Utara, Minahasa Utara, Sabtu (4/2/2024).
Para musisi berharap pelaku musik di Sulawesi Utara bisa berjalan bersama membentuk energi yang kuat agar dunia musik semakin unggul lewat pelaksanaan event-event lokal maupun international, guna mendorong perkembangan kualitas karya musik juga bagi kesejahteraan musisi.
“Ini adalah mimpi kita dan kesempatan kita agar pelaku musik di Sulut bisa berjalan bersama lewat event-event musik baik lokal maupun internasional,” harap Roland Enoch yang merupakan praktisi dan pelatih Paduan Suara Sulawesi Utara yang sudah menorehkan banyak prestasi dalam event-event nasional bahkan internasional.
Musisi lainnya berharap, industri musik di Sulawesi Utara bisa terus berkembang.
“Kami tentunya akan mendukung pihak yang bisa memperhatikan kami yang bisa membantu kami untuk mewujudkan impian kami ke depan, melaksanakan berbagai event rutin di Sulut,” harap coach Hermantika Sinapa didampingi para musisi diantaranya Maikel Wengengetan, Justitia Mait, Victor Ratag, Jerry Kindangen yang juga merupakan tokoh-tokoh musik muda Sulawesi Utara yang sangat potensial di bidangnya.
Para musisi ini berharap di Provinsi Sulawesi Utara bisa menghadirkan agenda perlombaan paduan suara tingkat internasional.
“Kami berharap para musisi tersebut untuk bisa melaksanakan lomba paduan suara bertaraf internasional di Sulut yang dirancang dan dilaksanakan oleh seniman Sulut sendiri,” ujar para musisi serempak.
Di tempat yang sama, Rio merespon positif masukan tersebut. Ia mengatakan seluruh elemen seni kreatif di Sulawesi Utara harus berkembang.
“Tak hanya dari segmen musik choir, musik tradisional dan band juga merupakan hal yang harus diperhatikan ke depan. Kita akan memikirkan cara-cara konkrit yang bisa dilakukan untuk mendorong perkembangan musik dari berbagai segmen,” kata Rio.
Di samping itu, musisi band kawakan seperti Rolando Haniko dan penyanyi Jessie Jesica berharap anak-anak band di Sulawesi Utara ke depan bisa memiliki panggung pentas untuk terus bermusik dan mengembangkan skill musiknya.
Tak mau ketinggalan, Steve Tuwaidan yang merupakan tokoh musik kolintang Sulawesi Utara juga berharap dunia musik tradisional akan semakin diminati oleh kaum muda.
“Tentunya kita harus memberikan kesempatan yang luas bagi musik tradisional agar bisa semakin berkembang. Alhasil, kesamaan persepsi antara musisi Sulut dan Bung Rio dondokambey menghasilkan kesepakatan untuk berjalan bersama membangun bersama dan mengejar impian bersama untuk kemenangan dunia seni dan musik di Sulut,” harap Tuwaidan.
Menurut mereka ini bukan tentang kepentingan secara personal, bukan hanya dalam rangka pemilu, bukan hanya untuk Ganjar Mahfud, atau untuk Rio Dondokambey, tapi ini tentang kita semua.
“Ini tentang musik Sulawesi Utara, ini tentang Indonesia. Tuhan memberkati torang samua,” tutup Rio.
Acara tersebut berlangsung sangat meriah dengan menampilkan choir-choir, kolintang dan group band Sulawesi Utara yang dikemas dalam bentuk konser mini, dengan menampilkan perwakilan berbagai segmen musik yakni PSM Choir, Gema Sangkakala Choir, Harmony Project, serta Group Kolintang Primavista dan juga The Beat Band bersama Jessi Jessica.
(***)