MANADO, SULAWESION.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) dibawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven O. E. Kandouw merespon positif kegiatan buka puasa bersama yang diinisiasi Komunitas Jurnalis Independen Pemprov Sulut (JIPS).
Agenda ini merupakan kegiatan rutin JIPS saat perayaan keagamaan. Mengundang para petugas kebersihan Kantor Gubernur Sulut dan anak yatim piatu Panti Asuhan Al-Ikhwan Kombos, Kota Manado, JIPS bersama gubernur turut memberikan santunan bantuan sosial berupa uang tunai dan bahan makanan, Senin (17/4/2023).
Bertempat di Lobby Kantor Gubernur, Kota Manado, dalam sambutannya Gubernur Olly menyampaikan respon terkait sejumlah kegiatan baik hari ini maupun sebelumnya.
“Saya merespon positif rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh JIPS pada hari ini maupun pada kegiatan peliputan-peliputan dalam bulan ramadan ini. Semoga apa yang kita lakukan sangat bermanfaat bagi masyarakat dan bagi kita secara pribadi dan tentunya membawa Sulawesi Utara lebih hebat ke depan,” ucap gubernur.
Menurut orang nomor satu di Sulut ini, momentum buka puasa di bulan suci ramadan erat kaitannya dengan kesempatan dalam mempererat tali persaudaraan silaturahmi, menjaga nilai-nilai kerukunan umat beragama serta persatuan dalam membangun bangsa dan daerah.
Gubernur Olly mengajak JIPS untuk memaknai bulan ramadan dengan tetap berkontribusi pada arah pembangunan daerah.
“Karena itu mari kita maknai kebersamaan ini sebagai kesempatan untuk mengintropeksi diri kita masing-masing di dalam bulan suci ramadan ini, baik dari sikap, ibadah maupun memposisikan diri di kehidupan sosial di tengah-tengah masyarakat,” ajak gubernur.
Terkait dengan peran, tugas, fungsi dan tanggungjawab yang melekat pada diri kita, kata gubernur, juga kepada para anggota JIPS sangat diharapkan kerja sama dengan seluruh aparat pemerintah yang ada dalam rangka memberikan suasana pemberitaan yang mendorong masyarakat dengan memberikan informasi yang baik kepada masyarakat yang dicintai.
Lanjut Gubernur Olly, beliau juga mengajak untuk meningkatkan terus fungsi, koordinasi dan komunikasi yang lebih efektif, proses bagaimana melakukan kegiatan-kegiatan di tengah-tengah masyarakat.
“Khususnya tentunya di tahun 2023 ini kita akan berupaya meningkatkan daya saing dan sumber daya manusia kita di dalam lingkungan yang sangat berwawasan dalam bentuk meningkatkan kemampuan dan kesamaan kita di tengah-tengah masyarakat,” ajak gubernur sekali lagi.
“Mari kita terus kembangkan kapasitas dan kualitas diri untuk menjadi sdm yang unggul dan memberikan sumbangsih yang besar bagi peran pemberitaan di tengah-tengah masyarakat Sulawesi Utara,” sambung gubernur.
Koordinator JIPS Donny Aray didampingi Ketua Panitia Ronald Rompas, Sekretaris Rahman Ismail dan Bendahara Tonny Sumakul, menyebutkan bahwa kegiatan buka puasa dan bakti sosial merupakan agenda rutin dari pengurus dan anggota JIPS.
“JIPS bukan hanya menulis membuat berita tapi kami ingin mengambil bagian dalam aksi kemanusiaan. Mendorong upaya pak gubernur dan wagub dalam menjaga kerukunan untuk menjaga toleransi,” ujar Donny Arai, sebari mengapresiasi kerja keras panitia dalam menyiapkan segala kebutuhan selama kegiatan.
Donny Aray juga mengucapkan terima kasih atas peran serta bantuan moril dan materil Pemprov Sulut yang turut menyukseskan kegiatan tersebut.
“Terima kasih banyak kepada pak gubernur dan wakil gubernur, para asisten, dan pejabat lingkup Pemprov Sulut yang selalu mensuport agenda-agenda JIPS,” ucap Donny selaku Jurnalis Kompas TV.
Ia berharap solidaritas yang sudah terbangun lama di JIPS tetap terjaga, terawat demi kebaikan bersama.
“Selalu konsisten dan tetap bersatu dalam memberikan informasi kepada publik,” pungkasnya.
Turut hadir sejumlah pejabat eselon di antaranya Asisten I Dr Denny Mangala, Asisten II Dr Praseno Hadi, Asisten III Fransiscus Manumpil, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Clay Dondokambey, Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Sulut Pdt Lucky Rumopa, pembina JIPS, Kabid Komunikasi dan Informasi Publik pada Diskominfo Sulut Christian Iroth, Ustad Musair Arif, dan pengurus Panti Asuhan Al Ikhwan Manado.
Noufryadi Sururama