Pj. Bupati Sitaro Joi Oroh saat menghadiri Gerakan Tanam Cabai di Kampung Beong.
SITARO, SULAWESION.COM– Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Sitaro, Joi Oroh mengajak seluruh warga masyarakat untuk menggencarkan program tanam cabai.
Aksi itu perlu dilakukan sebagai salah satu langkah strategis pemerintah daerah dalam menanggulangi dampak inflasi.
Apalagi, kata Oroh, tanaman cabai merupakan bagian dari komuditas yang sangat mempengaruhi pergerakan inflasi.
“Selain untuk pengendalian inflasi, aksi ini diperlukan untuk menumbuhkan produktivitas tanaman cabai di daerah kita,” kata Oroh, Kamis (7/3/2024).
Dia menambahkan, sebagai daerah kepulauan, pasokan kebutuhan masyarakat dari luar daerah banyak memberikan dampak bagi masyarakat Kabupaten Kepupauan Sitaro.
“Ketika kita mampu meningkatkan produktivitas kebutuhan dasar, termasuk di antaranya cabai, maka ketergantungan akan pasokan dari luar daerah akan sedikit berkurang,” lanjutnya.
Dia berharap, lahan-lahan kosong termasuk pekaran di sekitar tempat tinggal dapat dibaikgunakan oleh masyarakat untuk bercocok tanam.
“Dinas Pangan dan Pertanian juga sudah diingatkan untuk gencar mensosialisasikan program ini. Berikan bantuan benih maupun pupuk, lakukan pendampingan dan lainnya,” ujarnya.
Sebelumnya diawal pekan ini, Oroh bersama Ketua TP-PKK Sitaro, Ny. Maya Oroh Rumengan menghadiri kegiatan Gerakan Tanam Cabai (Gertam Cabai) serentak se-Indonesia.
Kegiatan dalam rangka peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-52 Tahun 2024 itu dikuti secara virtual melalui zoom meeting dan bertempat dilahan pertanian Kampung Beong Kecamatan Siau Tengah.
Kegiatan Gerakan Tanam Cabai
serentak se – Indonesia itu dibuka langsung oleh Ibu Negara Hj. Iriana Jokowi.
