MANADO, SULAWESION.COM – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDI-P Sulawesi Utara (Sulut) menghelat bakti sosial “Sunatan Massal” kategori anak-anak beragama Islam secara gratis atau tidak dipungut biaya sepeserpun.
Kiat ini dalam rangka PDI Perjuangan Sulut memperingati Isra Mi’raj 1444 Hijriah, sekaligus perayaan HUT PDI Perjuangan yang ke-50 Tahun.
Khitanan massal akan dilaksanakan serentak di Kantor DPD (Dewan Pimpinan Daerah) dan DPC (Dewan Pengurus Cabang) PDI Perjuangan se-Sulut pada hari Jumat sampai Minggu (24-26/2/2023).
“Rapat tadi kita membentuk panitia sunatan massal dalam rangka memperingati Isra Miraj dan rangkaian kegiatan HUT PDI-P,” kata Ketua DPD PDI-P Sulut Olly Dondokambey usai rapat, Senin (20/2/2023).
“Nantinya akan dilaksanakan serentak di Kantor DPD dan DPC PDI Perjuangan se-Sulut,” sambung Bendahara Umum DPP PDI-P ini.
Olly Dondokambey mengajak masyarakat untuk mengikutsertakan anak-anak dalam khitanan massal yang diselenggarakan secara gratis. Selain itu, anak-anak peserta juga akan mendapatkan bingkisan menarik, snack dan makan siang.
“Kegiatan ini diharapkan dapat membantu warga dan sebagai wujud komitmen PDI Perjuangan yang senantiasa berada di tengah-tengah rakyat,” tutur Gubernur Sulut.
Beliau menambahkan, kader PDI Perjuangan berusaha keras untuk hadir di tengah-tengah warga.
“Kami bekerja keras, berupaya sekuat tenaga agar PDI Perjuangan hadir di tengah rakyat. Menangis dan tertawa bersama rakyat,” tambahnya.
Adapun Ketua Panitia kegiatan ini diberi tanggung jawab kepada Donar Rompas. Sosok ini merupakan Kader yang baru bergabung dengan PDI Perjuangan dan berlatar Jenderal TNI Angkatan Laut. Donar Rompas Pernah menjadi Komandan Lantamal VIII Manado dan usai pensiun berkecimpung di dunia politik.
Adapun target peserta sunatan massal ini sebanyak 3.000 anak di Provinsi Sulut.
Turut hadir dalam rapat persiapan itu di antaranya Wakil Ketua DPD PDIP Sulut Joune Ganda bersama Vonny Paat, Sekretaris DPD PDIP Sulut Franky Wongkar, Ketua DPC PDIP Minahasa Utara Denny Lolong, dan Sekretaris DPC PDIP ManadoTonny Rawung serta tokoh umat Islam Sulut Abid Takalamingan.
