MANADO, SULAWESION.COM – Komitmen Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto memerangi mafia Bahan Bakar Minyak (BBM) dibuktikan.
Salah satu kasus di awal pekan November ini membongkar mafia BBM dengan modus modifikasi tangki dengan kapasitas 350 liter.
Keberadaan tangki modifikasi ini sebenarnya sudah menjadi rahasia umum yang sering memberi BBM di SPBU di wilayah Sulut.
Anenya, mobil dengan tangki berkapasitas besar ini dilayani oleh SPBU. Sehingga stok BBM disetiap SPBU cepat habis.
Pembongkaran kasus mobil dengan tangki modifikasi ini diungkap Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto dalam press conference di Mapolda Sulut, pada Kamis (10/11/2022).
“Saya akan menyampaikan tentang penanganan tindak pidana migas yang sudah dilakukan oleh Subdit Tipidter Dit Reskrimsus Polda Sulut dalam kurun waktu satu minggu,” ujarnya, didampingi Kabid Humas Kombes Pol Jules Abraham Abast dan Dir Reskrimsus Kombes Pol Nasriadi.
Kapolda Sulut mengungkap kasus mafia BBM tersebut diungkap di SPBU Manembo-nembo, Kecamatan Madidir, Kota Bitung, yang terjadi pada Minggu (6/11/2022), dengan terlapor berinisial J.
“terlapor membeli BBM jenis solar bersubsidi di SPBU tersebut dengan menggunakan kendaraan Isuzu Panther warna abu-abu metalik dan tangki BBM-nya sudah dimodifikasi,” kata Budiyanto.