Ketua Komisi III DPRD Buteng Komentari Pengaspalan Lolibu-Wajogu yang Bergelombang

Ketua Komisi III DPRD Buteng Tasman SE

BUTON TENGAH, SULAWESION.COM – Proyek pengaspalan yang menelan anggaran miliaran rupiah menuai komentar dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buton Tengah (Buteng). Komentar tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua Komisi III DPRD Buteng Tasman SE, selaku putra daerah Desa Wajogu Kecamatan Lakudo.

Bacaan Lainnya

Politisi asal PKS ini mengatakan mengatakan, pihaknya sangat tidak puas dengan hasil pengaspalan yang dikerjakan oleh kontraktor yang memenangkan pekerjaan pengaspalan Wajogu-Lolibu, karena permukaan asal dari hasil kerja yang dilakukan beberapa hari terakhir tidak rata atau bergelombang.

“Hasilnya tidak memuaskan lah, beda jauh dengan disebelahnya, permukaan tidak rata atau bergelombang, ditambah lagi kegiatan ini pas didepan rumah saya, sudah jelas pasti saya akan pantau sebagai bentuk pengawasan dari kami DPRD Buteng,” tuturnya saat dikonfirmasi oleh rekan media diruang kerjanya, Jumat (29/9/2023)

Pengaspalan jalan Wajogu-Lolibu Kecamatan Lakudo.

Maka dari itu, harap Tasman, kontraktor yang mengerjakan pengaspalan ini, alangkah lebih baik, harus memperbaiki hasil pekerjaan sebelumnya, sebelum melanjutkan ketahap berikutnya, karena hasilnya memang tidak memuaskan.

“Baiknya mereka perbaiki hasil pekerjaan sebelumnya, sebelum melanjutkan lagi pekerjaannya karena memang hasilnya tidak memuaskan,” pungkas Tasman

Di tempat yang berbeda, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Buton Tengah (Buteng) Said mengakui bahwa memang pengerjaan pengaspalan tersebut bergelombang, dan kami telah mengintruksikan kepada kontraktor pelaksana untuk
memperbaiki bahkan membongkar pengaspalan yang bergelombang tersebut.

Kepala Dinas PUTR Kabupaten Buton Tengah Muhammad Said.

“Memang benar informasi itu setelah kami turun tinjau lapangan, dan kami telah memerintahkan untuk diperbaiki bila perlu dibongkar kembali,” tegas Said saat dikonfirmasi oleh rekan media Senin (2/10/2023)

Said menjelaskan, penyebab tidak bagusnya pengerjaan jalan tersebut, diakibatkan rusaknya alat viniser, yang jaraknya kurang lebih 100 meter.

Oleh karena itu, harap Said, kami sangat berharap kepada masyarakat Buteng untuk ikut andil dalam mengawasi pekerjaan atau proyek yang dikerjakan oleh kontraktor, jika dilihat tidak sesuai spesifikasi.

“Kemudian segera laporkan ke kami agar kami turun di lapangan untuk meninjaunya dan menegurnya,” pungkas Said.

Sebagai tambahan, pengaspalan jalan Wajogu-Lolibu dimenangkan oleh PT. Golden Prima Wakatobi dengan menelan anggaran 9.976.671.000 dengan nomor kontrak 03/SP/PPK/KTLG.PK/PUTR/VI/2023 dengan waktu pelaksanaan 165 hari kalender.

(ADV)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *