BITUNG, SULAWESION.COM — Serikat Pekerja Awak Kapal Perikanan Bersatu SAKTI Sulawesi Utara (SP SAKTI-SULUT) sukses melaksanakan kegiatan uji coba Evaluasi dan Monitoring Pengorganisasian di empat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) sekaligus, yakni DPW Lembeh Selatan, Lembeh Utara, Madidir, dan Ranowulu yang berada di wilayah Kota Bitung, Minggu (30/6/2025) kemarin.
Kegiatan ini merupakan langkah strategis SP SAKTI-SULUT untuk memperkuat struktur dan kerja-kerja pengorganisasian di tingkat wilayah. Evaluasi dan monitoring dilakukan secara partisipatif, dengan melibatkan langsung para pengurus DPW, anggota, serta tim dari SP SAKTI-SULUT.
Ketua Umum SAKTI Sulut, Arnon Hiborang menyampaikan tujuan utama kegiatan ini adalah untuk menggali dan memahami kebutuhan nyata dari masing-masing DPW.
Baca juga: Komitmen ‘Perangi’ Narkoba, Kejaksaan Negeri Bitung Tes Urin Mendadak
“Melalui evaluasi ini, kami ingin memastikan bahwa setiap DPW mendapatkan dukungan yang sesuai dan relevan, terutama dalam hal pendidikan pengurus dan penguatan kapasitas organisasi,” ujar Arnon.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini menyoroti beberapa aspek penting, antara lain: efektivitas kerja-kerja pengorganisasian di lapangan, hambatan yang dihadapi pengurus, serta strategi peningkatan partisipasi anggota di tiap wilayah. Hasil dari kegiatan ini akan menjadi dasar bagi SP SAKTI-SULUT dalam menyusun program pendidikan dan pelatihan yang tepat sasaran.
Para pengurus DPW yang terlibat menyambut baik kegiatan ini dan menyampaikan berbagai masukan serta aspirasi yang selama ini belum tersalurkan. Mereka berharap kegiatan evaluasi dan monitoring ini bisa dilakukan secara berkala untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi antara DPW dan pusat.
SP SAKTI-SULUT menegaskan komitmennya untuk terus hadir sebagai rumah perjuangan bagi para awak kapal perikanan, tidak hanya sebagai alat advokasi, tetapi juga sebagai wadah pembelajaran dan pertumbuhan bersama.