MAMASA, SULAWESION.COM – Pemerintah Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar kegiatan Konvergensi Stunting Aksi 2 untuk Tahun 2022.
Dalam kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Wakil Bupati Kabupaten Mamasa Martinus Tiranda, sekaligus sebagai ketua Tim Penanganan Stunting Kabupaten Mamasa.
Adapun dalam kegiatan tersebut dihadiri sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta seluru pelaksana teknis.
Wakil Bupati Kabupaten Mamasa Martinus Tiranda, mengungkapkan Kegiatan Konvergensi Stanting Aksi 2 yang melibatkan berbagai OPD dan pelaksana teknis merupakan tindak lanjut dari perencanaan penanganan Stunting.
“Kita berharap bahwa upaya penurunan stanting di Kabupaten Mamasa itu sampai pada target tahun 2024 sebesar 14% sama dengan target nasional,” kata Martinus Tiranda saat ditemui dalam di Gedung Aulah Hotel Sajojo, Kamis (30/6/22).
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Mamasa Dr. Hajai, juga menuturkan Inti dari kegiatan itu adalah program penurunan stanting.
“Salah satunya ada dalam penurunan stanting itu ada 8 konvergensi. Kita sekarang akan konvergensi ke 2 yaitu mgenyusun rencana kegiatan apa yang akan kita lakukan baik itu di tahun 2022 maupun di tahun 2023 program-program apa yang akan kita lakukan untuk menurunkan angka stanting di Kabupaten Mamasa,” jelas Kadis.
Lanjut Kadis, setelah pembukaan maka akan langsung masuk pada materi, dimana kegiatan akan berlangsung selama 2 hari.
“Adapun dalam kegiatan ini juga akan dilakukan simulasi penyusunan rencana kegiatan apa yang akan kita lakukan,” ujarnya.
Saldi | Guesman Laeta