Pemdes Raanan Baru Dua Manfaatkan Dana Desa 2023 Bangun Jalan Paving

Jalan paving di jaga empat Desa Raanan Baru Dua, Kecamatan Motoling Barat, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) sepanjang 78,5 meter, lebar 3,1 meter, yang dibangun dengan program dana desa 2023, Kamis 25 Januari 2024. (Foto: Rulni Kawengian)

MINSEL, SULAWESION.COM – Bantuan pemerintah melalui program Dana Desa (DD) yang dialokasikan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) diakui sejauh ini telah memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Buktinya hampir setiap tahun berbagai infrastruktur di pedesaan telah berhasil dibangun menggunakan anggaran Dana Desa (Dandes), sehingga manfaatnya telah dirasakan masyarakat.

“Ya jelas adanya program DD terlihat kemajuan pembangunan dan peningkatan ekonomi masyarakat. Intinya masyarakat sangat terbantu dengan adanya DD,” ujar Hukum Tua (Kumtua) Desa Raanan Baru Dua, Kecamatan Motoling Barat, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Alvian Sengkey kepada media ini, Kamis (25/1/2024).

Sehubungan dengan pemanfaatan DD tahun 2023 di Desa Raanan Baru Dua menurut Sengkey bahwa berdasarkan APBDes 2023 dialokasikan untuk berbagai bidang meliputi Pembangunan, Pemberdayaan dan Tanggap Darurat Bencana non alam.

“Untuk bidang pembangunan salah satu program yang disepakati yaitu jalan sentra ekonomi pembangunan dan peningkatan paving jalan dengan lokasi jaga empat sepanjang kurang lebih 78,5 meter, lebar 3,1 meter dengan anggaran Rp103.596.250 juta sudah termasuk dengan pajak,” tutur Sengkey yang didampingi Sekdes Raanan Baru Dua Jeysen Onibala.

Program pembangunan jalan paving yang disepakati melalui musyawarah desa (Musdes) dan kemudian dituangkan dalam APBDes 2023 menurut Kumtua, sangat penting guna memudahkan masyarakat mengeluarkan hasil pertanian dan perkebunan.

“Untuk pengerjaan pembangunan infrastruktur tentu melibatkan masyarakat, sebab sejatinya DD untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat dan untuk pengelolaan DD dan Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2023 kami laksanakan secara transparan dan akuntabel sebagai bentuk keterbukaan informasi. Ini penting agar masyarakat tahu pemanfaatan bantuan DD tersebut,” tutupnya.

Sementara itu Deddy Kaligis salah satu warga mengaku bersyukur adanya program pembangunan jalan paving tersebut.

“Terimakasih kepada pemerintah desa yang telah membangun akses jalan tersebut karena yang pasti kami sebagai masyarakat sangat terbantu dan memudahkan mengeluarkan hasil perkebunan dan pertanian,” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *