Partai Golkar Kota Bitung. (Dokumentasi – Yaser)
BITUNG, SULAWESION.COM – Partai Golkar ‘menggodok’ 2 nama untuk menyiapkan bakal calon Wakil Walikota Bitung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) mendatang.
Kedua nama calon Wakil Walikota itu dari internal partai yaitu, Cindy Wurangian dan Erwin Wurangian.
Hal tersebut tidak ditampik oleh Erwin Wurangian saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Senin (25/01/2024) sore.
Baca Juga: Hengky Honandar Kantongi KTA Partai Demokrat
“Iya, saat ini saya dan Cindy sementara mengikuti mekanisme partai untuk calon Wakil Walikota Bitung,” ucap Erwin.
Ketua fraksi partai Golkar itu juga mengaku setelah mengikuti mekanisme partai, pihaknya bakal gencar melakukan komunikasi politik antar lintas partai.
Komunikasi politik lintas partai, kata Erwin, dianggap penting untuk menyampaikan persepsi, gagasan dan ide besar membangun Kota Bitung.
“Partai Golkar terbuka untuk koalisi. Dan tentunya mengedepankan kalkulasi politik serta hitung- hitungan. Oleh karenanya kita tetap membangun komunikasi antar parpol,” katanya.
Saat ditanya terkait kalkulasi dan hitung-hitungan politik Golkar seperti apa, ia mengaku yang pertama mencari koalisi politik yang serius.
“Kedua, tentunya bisa menang besar di Pilkada Kota Bitung. Buat apa mau ikut pencalonan kalau tidak menang,” jelasnya.
Ketika disodorkan koalisi dengan partai Demokrat, Erwin mengaku peluang itu sangat terbuka lebar.
“Di politik segala kemungkinan bisa terjadi. Apalagi hanya persoalan koalisi. Peluang-peluang itu memungkinkan terjadi,” tukasnya.
Diketahui Cindy dan Erwin merupakan tokoh penting di partai berlambang pohon beringin itu. Mereka berdua sama-sama anggota DPRD.
Di Pemilu 2024 ini, Cindy Wurangian dipastikan masuk ke DPRD Provinsi Sulut lewat dapil Bitung – Minahasa Utara. Dari rekapitulasi perhitungan suara KPU Cindy berhasil menang.
Dengan modal itu, Cindy layak diperhitungkan untuk bertarung Pilkada Bitung pada 27 November mendatang.
Sementara Erwin Wurangian sendiri punya potensi besar. Ia berhasil terpilih kembali di Pemilu 2024.
Bahkan, ketua fraksi Golkar itu mampu meraih suara signifikan dengan 2.922 suara.
Atas pencapaian Erwin ini, bukan tidak mungkin Golkar memberikan kepercayaan menjadi calon kepala daerah.
