MAJENE, SULAWESION.COM – Aksi turun ke jalan menyampaikan aspirasi Kembali terjadi sehubungan dengan Surat pernyataan Bupati Majene Tentang Penundaan Pemilihan Kepala Desa Tahun 2023 yang digelar oleh Himpinan Mahasiswa Islam Majene.
Kali ini, organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Majene menggelar aksinya di bundaran Tugu juang Jl. Gatot Subroto kota Majene , Senin (5/6/2023) yang dikawal dan diamankan langsung oleh pihak Kepolisian Resor Majene.
Aksi ini bahkan memblokade sebagian badan jalan dan membakar ban bekas sehingga pihak pengamanan dalam hal ini Polres Majene melakukan rekayasa lalu lintas sebagai upaya agar situasi kamtibmas tetap kondusif.
Kaur Bin Ops Sat. Samapta Iptu Muhammad Ansir terlihat ikut langsung dalam pengamanan aksi ini menyebutkan bahwa pihaknya melaksanakan pengamanan aksi tersebut selain menjaga keamanan adik-adik mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya juga untuk menjaga agar arus lalu lintas kendaraan yang melintas di lokasi tersebut tetap lancar.
Kami juga terus menghimbau para mahasiswa agar tetap melakukan aksi dengan tertib dan memperhatikan hak-hak para pengguna jalan,
“Silahkan lakukan aksi dan luapkan aspirasi adik-adik mahasiswa tapi ingat juga hak-hak masyarakat jangan sampai terganggu,” imbau Iptu Ansir.